Demo para buruh (suaraborneo.com) |
DUMAI- Tanggal 1 Mei merupakan Hari Buruh sedunia kembali
dirayakan. Seiring dengan perayaan ini, isu rendahnya produktivitas tenaga
kerja di Indonesia kembali menjadi sorotan. Meskipun demikian, hari buruh
sedunia ini dapat menjadi momentum perayaan dengan peningkatan produktivitas. Buruh
atau tenaga kerja di Indonesia saat ini cukup lekat dengan stigma produktivitas
yang rendah. Bukti empiris sepertinya mengindikasikan produktivitas tenaga
kerja Indonesia masih rendah dibandingkan dengan negara lain bahkan negara
kawasan.
Banyak pihak menggarisbawahi rendahnya produktivitas
tenaga kerja Indonesia tersebut sebagai tantangan ke depan. Namun demikian, hal
tersebut merupakan peluang emas bagi Indonesia untuk memberdayakan dan
meningkatkan produktivitas tenaga kerja Indonesia. Hal ini menjadi relevan bila
dikaitkan tenaga kerja Indonesia memiliki potensi produktivitas yang tinggi. Potensi
produktivitas tersebut terkait dengan karakter buruh dewasa ini yang suka
bekerja keras, ulet, jujur dan tidak
neko-neko. Potensi produktivitas ini menjadi salah satu isu utama dalam
penetapan UMP yang disepakati oleh pihak pengusaha dan buruh.
Perusahaan tentunya akan bersedia menyepakati
kenaikan UMP asalkan diimbangi dengan peningkatan produktivitas dan kinerja
buruh. Potensi poduktivitas buruh menjadi kunci utama. Sebuah tantangan besar
bagi pemerintah untuk mengembangkan potensi produktivitas buruh tersebut. Pemerintah
dan pihak industri dapat berperan besar dalam menggali dan mengembangkan
potensi buruh dengan regenerasi serta kembali menggalakkan program pelatihan
atau pendidikan lanjutan untuk buruh.
Dengan pendidikan dan pelatihan, buruh yang bekerja manual di industri padat karya, dapat memiliki kesempatan untuk meningkatkan keterampilannya dan dapat berkarya pada industri yang bersifat padat modal. Pelatihan dan pendidikan ini menjadi jalur bagi buruh untuk mengaktualisasikan potensi positifnya untuk terus maju dan berkarya sekaligus juga jalur bagi buruh untuk mendapatkan reward UMP yang layak bahkan mungkin di atas UMP.
Demo para buruh (www.griyawisata.com) |
Peningkatan UMP seiring dengan peningkatan (potensi)
produktivitas buruh tersebut, secara
umum tidak akan menggerogoti competitivenes
industri Indonesia (dengan upah yang rendah). Langkah ini justru melupakan
peluang emas bagi Indonesia untuk meningkatkan competitivenes industri menuju industri yang lebih padat modal
dengan tenaga kerja yang lebih terampil.
Oleh karena itu, mari jadikan perayaan hari buruh
internasional momentum untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja para tenaga
kerja/buruh di Indonesia. Dan tak kalah pentingnya juga, jikalau pun para buruh
ingin berunjuk rasa harus tertib dan tidak menganggu kepentingan umum, mari
aspirasikan dengan lebih santun dan menjaga kondusifitas tanpa anarkisme.
Post Comment
+ komentar + 2 komentar
seharusnya begitu.....
Promo Terbaru Piala Dunia 2018 dari www,BolaVita,pro
kami keluar besar bolavita memberikan bonus terbesar piala dunia 2018 untuk semua kalangan.
segera bergabung dan dapatkan bonusnya.
Wechat : Bolavita
WA : 081377055002
Line : cs_bolavita
BBM : D1A1E6DF / D8DB1C57 / BOLAVITA
link lengkap : http://www.bolavita.net/promo-terbaru-piala-dunia-2018-dari-bolavita/
Post a Comment