SURABAYA, DUMAI - Umat hindu Sidoarjo
hari ini Jumat (7/11) mengukuhkan pedande baru di Pura Agung Margo Weneng Palong Garut,
Krembung Sidoarjo.
Ilustrasi (santhiserad.com) |
I Wayan Dendra satu diantara umat hindu Sidoarjo
menjelaskan pempinan upacara keagamanan umat hindu Sidoarjo kali ini adalah
orang Jawa Asli.
"Betul,
Mangku Rusdianto ini adalah orang asli Jawa yang memang belajar tentang agama
Hindu. Untuk menjadi pedande kan yang paling penting adalah mengerti, mau dan
mampu menjadi pimpinan," kata Wayan Dendra seperti dikutip
Suarasurabaya.net, Sabtu (8/11).
Upacara pengukuhan sendiri, sudah dilakukan sejak pukul 05.00 WIB. Begitu dikukuhkan nama Mangku Rusdianto, berubah menjadi Romo Pandito Eko Dwijo Putro Keniten.
"Mangku Rusdianto memang bukan
keturunan orang Bali, dan bukan keturunan pendande sebelumnya. Tapi beliau
adalah putra dari tokoh umat Hindu di Sidoarjo yang lama belajar agama Hindu di
Bali, hari inilah beliau dikukuhkan," tambahnya.
Dengan dikukuhkannya Romo Pandito Eko Dwijo Kaniten sebagai pedande, saat ini umat hindu Sidoarjo punya pimpinan agama/ pimpinan upacara baru yang melingkupi wilayah Sidoarjo dan sebagian Surabaya.
Dengan dikukuhkannya Romo Pandito Eko Dwijo Kaniten sebagai pedande, saat ini umat hindu Sidoarjo punya pimpinan agama/ pimpinan upacara baru yang melingkupi wilayah Sidoarjo dan sebagian Surabaya.
Selain umat hindu, hadir juga Bupati Syaiful Illah Bupati Sidoarjo dalam pengukuhan pedande di Pura Agung Margo Weneng Palong Garut, Krembung Sidoarjo.
Post Comment
Post a Comment