ISLAMABAD, DUMAI
- Pemimpin komunitas Hindu minoritas Pakistan menyerukan festival Diwali
menjadi hari libur nasional. Seorang anggota parlemen Pakistan, Dr Ramesh Kumar
Vankwani mengungkapkan bahwa pengajuan festival Diwali menjadi hari libur
nasional dibahas bersama dengan Ketua
Majelis Nasional pada hari Senin (20/10).
Ramesh
Kumar menambahkan, langkah itu sebagai hak dasar bagi masyarakat minoritas, dan
akan memberikan rasa keadilan serta citra internasional Pakistan. Kumar,
seorang anggota yang mengatur partai PML-N dan tokoh senior di Dewan Hindu Pakistan,
mengatakan bahwa pemberian liburan di Diwali akan memberikan citra positif
terhadap politik internasional Pakistan.
Hal
ini juga akan mengirim pesan kepada masyarakat bahwa pemerintah (Pakistan) tidak
bias (diskriminasi) terhadap minoritas, tambahnya. Dia juga meminta pemerintah
untuk memberikan bonus Diwali bagi umat Hindu. Mayoritas Hindu Pakistan tinggal
di Provinsi Sindh dan hidup miskin, katanya.
Sementara
beberapa pemerintah sebelumnya telah memberikan bantuan dana tahunan untuk umat
Hindu, namun pemerintah saat ini, yang mulai menjabat tahun lalu, belum kunjung
memberikan dana bantuan.
Ada
sekitar delapan juta umat Hindu di Pakistan, yang merupakan sekitar empat
persen dari populasi penduduk di Pakistan seperti
dikuti Bbc.co.uk, Selasa (21/10).
Post Comment
Post a Comment