Acara kebaktian di Yogya dibubarkan sekelompok orang tak dikenal, 29 Mei 2014 (Vivanews) |
DUMAI- Sabotase terhadap umat yang sedang
bersembahyang kembali terjadi. Sekelompok orang membubarkan acara kebaktian
yang digelar umat Katolik di rumah salah satu warga di Perumahan STIE YKPN
Sleman DIY, Kamis malam 29 Mei 2014.
Tak hanya dibubarkan, rumah tempat kebaktian digelar
dan kendaraan para jemaah yang diparkir di luar rumah juga dirusak. Beberapa
jemaah yang sedang melakukan Doa Rosario pun diserang dengan batu, besi,
pentungan, dan pot bunga.
Seorang wartawan Kompas TV yang datang untuk meliput
pun tak luput dari sasaran. Dia dipukuli hingga wajahnya terluka. Kameranya pun
dirampas. Pemilik rumah yang merupakan Direktur Penerbitan Galang Press, Julius
Felicianus, mengatakan mengenali dua pelaku penyerangan.
“Salah satu pelakunya tetangga saya sendiri. Dia
mengontrak rumah tepat di depan rumah saya atas nama Abu Bachtiar,” ujar Julius
seperti dilansir Vivanews, Jum’at
(30/5).
Julius juga menjadi korban. Kepalanya
berdarah-darah.
“Saat saya
bilang saya ini tuan rumah, saya dipukul, diinjak-injak, kepala saya dilempar
pot besar. Kelihatannya bahu saya ini patah,” kata dia.
Polda DIY saat ini sedang memburu para pelaku. “Kami
sudah mengetahui beberapa orang yang melakukan penganiayaan dan perusakan rumah
milik Julius. Polisi sedang mengejar mereka,” kata Kabid Humas Polda DIY AKBP
Any Pudjiastuti.
KLIK DISINI untuk melihat videonya.
Post Comment
Post a Comment